Minggu, 04 Oktober 2015

Kelebihan dan Kekurangan Metode Tanam Hidroponik

Kelebihan dan Kekurangan  Metode Tanam Hidroponik - Di Indonesia sendiri, metode tanam hidroponik yang berkembang pertama kali adalah hidroponik substrat, setelah itu hidroponik NFT (Nutrien Film Technique). Lalu mulai berkembang pula hidroponik aeroponik yang memanfaatkan udara. Hidropinik sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu hydro yang memiliki arti air dan ponous yang berarti kerja. Sehingga dapat diartikan kalau hidroponik adalah teknologi bercocok tanam yang menggunakan air, nutrisi dan juga oksigen. 

Kelebihan dan Kekurangan  Metode Tanam Hidroponik
Kelebihan dan Kekurangan  Metode Tanam Hidroponik

Jenis-Jenis Metode Tanam Hidroponik

Metode bertanam menggunakan hidroponik ada tiga jenis yang dikembangkan di Indonesia yaitu :
 
Hidroponik Subtrat
Sistem ini adalah sistem hidroponik yang tidak menggunakan air sebagai media, akan tetapi menggunakan media padat (bukan tanah) yang dapat menyerap atau menyediakan nutrisi, air dan juga oksigen serta mampu mendukung akar tanaman seperti halnya tanah. Bahan-bahan yang dapat digunakan sebagai media untuk metode ini adalah sekam, pasir, kerikil, batu apung, cocopeat, rockwool dan juga spoons. Semua media tersebut haruslah steril dan bisa menyimpan air sementara dan bebas dari unsur hara. Media tersebut memiliki fungsi sebagai tempat untuk berpijak akar. 

Hidroponik Aeroponik
Metode ini berasal dari kara aero yang berarti udara dan juga ponus yang berarti daya. Jadi aeroponik dapat dikatakan sebagai metode hidroponik yang memberdayakan udara. Prinsip kerja dari metode ini adalah dengan menyemburkan larutan hara dalam bentuk kabut hingga mengenai akar tanaman. Larutan hara tersebut kemudian akan diserap oleh akar tanaman. Tanaman pada sistem ini ditanam dengan cara digantung di dalam suatu bak. Lalu pangkal batang dimasukan ke dalam styrofoam yang telah dilubangi agar bisa berdiri.

 Hidroponik NFT (Nutrien Film Technique)
Sistem ini hanya menggunakan aliran air (nutrien) sebagai medianya. NFT merupakan model budidaya dengan meletakkan akan tanaman pada lapisan air yang dangkal. Air tersebut tersirkulasi dan mengandung nutrisi sesuai kebutuhan tanaman. Akar bisa berkembang di dalam larutan nutrisi karena disekita perakaran terdapat selapis larutan nutrisi.

Kelebihan dan Kekurangan  Metode Tanam Hidroponik

Kelebihan sistem hidroponik
  • Tanaman dapat berproduksi tanpa menggunakan tanah
  • Penggunaan lahan lebih efisien
  • Kuantitas dan juga kualitas produksi lebih tinggi dan juga lebih bersih
  • Penggunaan pupuk dan juga air menjadi lebih efisien
  • Pengendalian hama dan juga penyakit menjadi lebih mudah
 Kekurangan sistem hidroponik
  • Membutuhkan modal yang besar
  • Pada kultur substrat, kapasitas memegang air media substrat menjadi labih kecil daripada media tanah sehingga akan menyebabkan pelayuan tanaman yang cepat dan stres yang serius.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Kelebihan dan Kekurangan Metode Tanam Hidroponik

0 komentar:

Posting Komentar